Angkasa dan 56 Hari
| Collection Location | Arqaa Library SMPU Aisyiyah Bantul |
| Edition | 1 |
| Call Number | 813 Des A |
| ISBN/ISSN | 9786239712716 |
| Author(s) | Destashya WDP |
| Subject(s) | Fiksi Indonesia |
| Classification | 813 |
| Series Title | GMD | Text |
| Language | Indonesia |
| Publisher | PT Akad Media Cakrawala |
| Publishing Year | 2021 |
| Publishing Place | Depok |
| Collation | 264 halaman ; 14 x 20 cm |
| Abstract/Notes | “Nadine, Angkasa mu ini sedang tidak baik-baik saja. Maaf butuh waktu lama untuk aku menyampaikan rasa padamu. Namun, satu hal yang harus kamu tau, seorang Angkasa menanam cinta yang begitu besar padamu semenjak 15 tahun lalu.” Angkasa, day 56. Angkasa Dirgantara. Nama yang memiliki makna seluas jagad raya. Sahabat sekaligus cinta pertama seorang Nadine Jedvanna. Ternyata dengan sebuah kata ‘hi!’ pada festival penerimaan mahasiswa baru malam itu, takdir kembali mempertemukan dua insan ini. Namun, pertemuan itu tidak berlangsung lama. Setelah enam bulan lamanya, bahkan setelah Angkasa mengungkapkan perasannya, ia menghilang bak di telan bumi. Sosok Angkasa seketika jauh dari kehidupan Nadine menyisakan kenangan indah yang pernah mereka lewati sebagai seorang sahabat. 2 tahun telah berlalu, 2 tahun pula Angkasa tidak pernah bertegur sapa dengan sahabatnya, yaitu Nadine. Hal yang lebih mengejutkan adalah Angkasa kembali menghubungi Nadine disaat ia tengah menjalani pdkt dengan Nadira, kemabaran Nadine. Apa yang sebenarnya terjadi pada Angkasa yang secara tiba-tiba menghilang dari kehidupan Nadine selama dua tahun? Terlebih lagi, mengapa ia kembali namun menjalin hubungan dengan Nadira? Padahal sehari sebelum Angkasa menghilang, ia telah jujur bahwa ia ingin lebih dari sekedar sahabat. 56 Hari, jawab semesta. |
| Specific Detail Info | |
| Image |  |
| Back To Previous |