Paratroops Pasukan Penyergap Dari Udara
Collection Location | Arqaa Library SMPU Aisyiyah Bantul |
Edition | 1 |
Call Number | 363.28 Nug P |
ISBN/ISSN | 9786029533798 |
Author(s) | Nugroho Hariadi |
Subject(s) | Ilmu Sosial |
Classification | 363.28 |
Series Title | GMD | Text |
Language | Indonesia |
Publisher | Mata Padi Presindo |
Publishing Year | 2011 |
Publishing Place | Jakarta |
Collation | 124 halaman ; 15,5 x 23 cm |
Abstract/Notes | Saat itu kaki telah menyentuh bumi, sekelompok manusia yang awalnya melayang-layang di udara, akhirnya melepaskan parasut dari badan mereka. Tak sampai hitungan detik, senapan serbu yang sebelumnya tersimpan rapi dalam tas sudah ada di genggaman. Mereka kemudian menyebar ke segala penjuru dalam beberapa kelompok kecil. Salah satu dari unit tersebut melakukan aksi yang cukup mengejutkan. Mereka melakukan penyerbuan sangat mendadak. Mereka berlari, menembak, kemudian menghancurkan salah satu obyek milik lawan. Dengan perhitungan tepat dan terarah, akhirnya serangan kilat sekelompok orang ini berhasil menguasai sarang musuh yang cukup vital. Merekalah paratrooper, atau pasukan penerjun payung. Pembentukan pasukan ini tak lepas dari gagasan Hermann Goering, sesaat setelah melihat aksi terjun payung pasukan infanteri Uni Soviet–Parashyutno Desantniy Otryad (PDO), di Ukraina tahun 1935. Fallschirmjager, adalah pasukan penerjun payung yang kelak dibentuk Goering. Dan, karena aksi perdana Fallschirmjager yang berujung kesuksesan dalam merebut benteng Eben Emael pada tahun 1941, Amerika Serikat yang awalnya skeptis terhadap pasukan payung akhirnya tertarik membentuknya. Munculah 101st serta 82st Airborne Division, di mana mereka bersama pasukan parasut Inggris banyak berperan ketika Perang Dunia II hampir berakhir. |
Specific Detail Info | |
Image | ![]() |
Back To Previous |