Syahadat Cinta

Collection Location Arqaa Library SMPU Aisyiyah Bantul
Edition 27
Call Number 813 TAU S
ISBN/ISSN 9799633079
Author(s) Taufiqurrahman al-Azizy
Subject(s) KESUSASTRAAN
Classification 813
Series Title
GMD Text
Language Indonesia
Publisher Diva Press
Publishing Year 2008
Publishing Place Yogyakarta
Collation 520 halaman
Abstract/Notes "Maukah engkau menciumku?"
"Masyaallah, kenapa?"
"Sebab ciuman adalah bukti keberadaan cinta. Kau terpikat kepadaku karena wajah ini, maka dia meminta bibirmu untuk mencium. Jika hati yang membawa cintamu kepadaku, maka engkau pun harus mencium hatiku. Pilih mana?"

***

Itulah petikan percakapan antara Iqbal --tokoh utama dalam novel ini-- dan Zaenab --gadis yang merupakan perwujudan dari sifat jamaliah Ilahi. Sebagai pemuda metropolis, Iqbal berjuang mengakhiri masa lalunya yang kelam, dan secercah cahaya Ilahi memasuki relung-relung hatinya, dan membawanya ke alam pesantren. Tetapi ternyata, perjalanan ini memunculkan amuk pergolakan di dalam hatinya. Baru saja ia mulai belajar berwudlu, membaca al-Qur'an, dan bersembahyang, tetapi ia terpelanting ke lembah perdebatan, yang pada lahirnya memang dengan sahabat-sahabat santri, tetapi pada hakikatnya adalah antara Iqbal dengan dirinya sendiri. Baginya, hatilah yang perlu mendapatkan cahaya Islam, menerangi jiwa. Iqbal berusaha memasuki Islam melalui jalur hati ini, dan ternyata jalur ini membawa serta benih-benih cinta kepada Zaenab, santriwati. Tetapi, ada dua gadis lain sedang menunggu cintanya: Priscillia, seorang gadis dari keluarga Kristen yang taat dan mendapatkan berbagai kekerasan dari keluarga dan sahabat-sahabatnya karena memilih memasuki hidayah Islam; sedang gadis yang satu lagi adalah siswi sebuah SMA yang dipaksa menikah dengan orang yang tidak dicintainya, bahkan tidak dikenalnya. Iqbal justru banyak belajar keagungan Islam dari sebuah keluarga pengemis yang menampungnya ketika ia lari dari pesantren karena perseteruan-perseteruan paham religius yang sangat tajam.
Specific Detail Info
Image
  Back To Previous